Pilih hukum Allah atau hukum kafir?

Generasi sekarang belum pernah menyaksikan Daulah Islam yang menerapkan Islam. Begitu pula generasi yang hidup pada akhir masa Daulah Islam (Daulah Utsmaniyah) yang berhasil diruntuhkan Barat. Mereka hanya dapat menyaksikan sisa-sisa negara tersebut dengan secuil sisa-sisa Pemerintahan Islam.

Karena itu, sulit sekali bagi seorang muslim untuk memperoleh gambaran tentang Pemerintahan Islam yang mendekati fakta sebenarnya sehingga dapat disimpan dalam benaknya. Kita tidak belum mampu mewujudkan bentuk pemerintahan tersebut, kecuali dengan standar sistem demokrasi yang rusak yang kita saksikan saat ini, yang dipaksakan atas negeri-negeri muslimin.

27 pertanyaan penting

1. Yang mana yang benar? Hukum buatan manusia atau hukum Allah SWT?

2. Umat Islam harus mengangkat khalifah (pemimpin yang menerapkan syariat Islam secara keseluruhan) atau mengangkat wakil rakyat dan presiden?

3. Apakah Yang Maha Kuasa meridhoi suatu negeri yang menerapkan hukum kafir / buatan manusia sedangkan syariat Islam ditinggalkan?

4. Yang mana ideologi yang benar bagi manusia beriman bertakwa? Ideologi pancasila atau ideologi Islam?

5. Apakah riba itu halal? Bolehkah menghalalkan yang haram?

6. Siapakah yang benar? Orang-orang yang melanggengkan sistem dan hukum kafir dan menghambat penerapan syariat Islam atau orang-orang yang pro syariat?

7. Bolehkah orang beriman tidak pro syariat? Bolehkah orang beriman anti syariat?

8. Apakah manusia beriman boleh ikut serta dalam pemerintahan kafir / musyrik?

9. Apakah Nabi Saw. mau berkompromi dengan kafir quraisy dalam hal kekuasaan? Bukankah Nabi hanya menginginkan kekuasaan mutlak bagi agama Islam dan syariatnya saja?

10 Apakah menyerah dengan keadaan dan menerima demokrasi,sistem, dan hukum kafir yang telah ada termasuk mengikuti Rasulullah dan para sahabat?

11. Apakah orang Islam hanya mengucapkan syahadat saja dan tidak perlu bekerja mengikuti dan menyuruh yang ma'ruf dan menjauhi dan mencegah yang munkar?

12. Yang mana yang benar? Allah dan RasulNya atau hawa nafsu pendiri negara kafir?

13 Bolehkah manusia beriman mengikuti pemimpin yang mengikuti hawa nafsu dan menjerumuskan?

14. Apakah syariat Islam tidak perlu diterapkan?

15. Yang mana yang benar? Membela negara dan pemerintahan kafir atau membela Allah dan RasulNya?

16. Benarkah shalatnya orang yang menerapkan sistem dan hukum kafir dan tidak suka dengan syariat Islam?

17. Apakah orang-orang yang menyukai sistem pemerintahan dan hukum buatan manusia termasuk orang-orang yang berserah diri?

18. Bolehkah orang Islam menyeru kepada hukum kafir?

19. Apakah benar atau salah sesuatu itu ditentukan oleh suara terbanyak?

20. Bolehkah umat Islam menentukan hukum berdasarkan suara terbanyak dan mengabaikan hukum Islam?

21. Yang mana yang benar? Allah dan RasulNya atau hawa nafsu pejabat negara kafir?

22. Yang mana yang harus dijunjung? Aturan-aturan yang bertentangan dengan syariat Islam atau syariat Islam?

23. Yang mana yang benar untuk dilakukan? Membuat Islam dan syariatnya berkuasa atau membuat hawa nafsu orang-orang berkuasa?

24. Yang mana yang orang beriman lakukan? Berperang demi suku indonesia atau berperang demi agama Islam, Allah dan RasulNya?

25. Apakah Allah dan Rasulullah membebaskan manusia beriman dari aturan dan hukum Islam?

26. Haruskah kita takut pada negara-negara barat? Pada penguasa? Pada orang banyak?

27. Apakah agama Islam – satu-satunya agama yang diridhoi Allah – jalan hidup yang telah sempurna bagi manusia kalah dengan materialisme, konsumerisme, kristianisme, judaisme, atheisme, budhisme, hinduisme, kolonialisme, kapitalisme, sosialisme, demokrasi, imperialisme, liberalisme, sekulerisme, pluralisme, feminisme, nasionalisme, tribalisme, dan isme-isme yang lain sesat buatan manusia menuruti hawa nafsu?

Fahami dan renungkan ayat ayat berikut ini sebelum anda menjawab pertanyaan diatas.

Dan mereka berkata "Ya Tuhan kami, sesungguhnya kami telah mentaati pemimpin-pemimpin dan pembesar-pembesar kami, lalu mereka menyesatkan kami dari jalan (yang benar). [QS Al Ahzab 67]

Orang-orang yang menyombongkan diri berkata kepada orang-orang yang dianggap lemah: "Kamikah yang telah menghalangi kamu dari petunjuk sesudah petunjuk itu datang kepadamu? (Tidak), sebenarnya kamu sendirilah orang-orang yang berdosa." [QS Saba' 32]

Dan Kami tidak mengutus kepada suatu negeri seorang pemberi peringatanpun, melainkan orang-orang yang hidup mewah dinegeri itu berkata: "Sesungguhnya kami mengingkari apa yang kamu diutus untuk menyampaikannya." [QS Saba' 34]

.... Sesungguhnya yang takut kepada Allah di antara hamba-hamba-Nya, hanyalah ulama. .... [QSFaathir 28]

Katakanlah: "Sesungguhnya aku diperintahkan supaya menyembah Allah dengan memurnikan ketaatan kepada-Nya dalam (menjalankan) agama. [QS Az Zumar 11]

Dan aku diperintahkan supaya menjadi orang yang pertama-tama berserah diri." [QS Az Zumar 12]

Katakanlah: "Sesungguhnya aku takut akan siksaan hari yang besar jika aku durhaka kepada Tuhanku." [QS Az Zumar 13]

Katakanlah: "Hanya Allah saja Yang aku sembah dengan memurnikan ketaatan kepada-Nya dalam (menjalankan) agamaku." [QS Az Zumar 14]

yang mendengarkan perkataan lalu mengikuti apa yang paling baik di antaranya. Mereka itulah orang-orang yang telah diberi Allah petunjuk dan mereka itulah orang-orang yang mempunyai akal. [QS Az Zumar 18]

Maksudnya ialah mereka yang mendengarkan ajaran-ajaran Al Quran dan ajaran-ajaranyang lain, tetapi yang diikutinya ialah ajaran-ajaran Al Quran karena ia adalah yang paling baik.

Dan ikutilah sebaik-baik apa yang telah diturunkan kepadamu dari Tuhanmu sebelum datang azab kepadamu dengan tiba-tiba, sedang kamu tidak menyadarinya,[QS Az Zumar 55]

supaya jangan ada orang yang mengatakan: "Amat besar penyesalanku atas kelalaianku dalam (menunaikan kewajiban) terhadap Allah, sedang aku sesungguhnya termasuk orang-orang yang memperolok-olokkan (agama Allah ), [QS Az Zumar 56]

Hai kaumku, bagaimanakah kamu, aku menyeru kamu kepada keselamatan, tetapi kamu menyeru aku ke neraka? [QS Al Mu'min 41]

Dan (ingatlah), ketika mereka berbantah-bantah dalam neraka, maka orang-orang yang lemah berkata kepada orang-orang yang menyombongkan diri:"Sesungguhnya kami adalah pengikut-pengikutmu, maka dapatkah kamu menghindarkan dari kami sebahagian azab api neraka?" [QS Al Mu'min 47]

Sesungguhnya Kami menolong rasul-rasul Kami dan orang-orang yang beriman dalam kehidupan dunia dan pada hari berdirinya saksi-saksi (hari kiamat), [QS Al Mu'min 51]

.... dan aku diperintahkan supaya tunduk patuh kepada Tuhan semesta alam. [QS Al Mu'min66]

.... maka apabila telah datang perintah Allah, diputuskan (semua perkara) dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.[QS Al Mu'min 78]

Maka tatkala datang kepada mereka rasul-rasul (yang diutus kepada) mereka dengan membawa ketarangan-keterangan, mereka merasa senang dengan pengetahuan yangada pada mereka dan mereka dikepung oleh azab Allah yang selalu mereka perolok-olokkan itu. [QS Al Mu'min 83]

mereka merasa cukup dengan ilmu pengetahuan yang ada pada mereka dan tidak merasa perlu lagi dengan ilmu pengetahuan yang diajarkan oleh rasul-rasul mereka.
Patuhilah seruan Tuhanmu sebelum datang dari Allah suatu hari yang tidak dapat ditolak kedatangannya. Kamu tidak memperoleh tempat berlindung pada hari itu dan tidak (pula) dapat mengingkari (dosa-dosamu). [QS Asy Syuura 47]

Barangsiapa yang berpaling dari pengajaran Tuhan Yang Maha Pemurah (Al Quran), kami adakan baginya syaitan (yang menyesatkan) maka syaitan itulah yang menjadi teman yang selalu menyertainya. [QS Az Zukhruf 36]

Maka berpegang teguhlah kamu kepada agama yang telah diwahyukan kepadamu. Sesungguhnya kamu berada di atas jalan yang lurus. [QS Az Zukhruf 43]

Dan janganlah kamu sekali-kali dipalingkan oleh syaitan; sesungguhnya syaitan itu musuh yang nyata bagimu. [QS Az Zukhruf 62]

(Yaitu) orang-orang yang beriman kepada ayat-ayat Kami dan adalah mereka dahulu orang-orang yang berserah diri. [QS Az Zukhruf 69]

Sesungguhnya Kami benar-benar telah membawa kebenaran kepada kamu tetapi kebanyakan di antara kamu benci pada kebenaran itu. [QS Az Zukhruf 78]

Bahkan mereka telah menetapkan satu tipu daya (jahat), maka sesungguhnya Kami menetapkan pula. [QS Az Zukhruf 79]

Apakah mereka mengira, bahwaKami tidak mendengar rahasia dan bisikan-bisikan mereka? Sebenarnya (Kami mendengar), dan utusan-utusan (malaikat-malaikat) Kami selalu mencatat di sisi mereka. [QS Az Zukhruf 80]

dia mendengar ayat-ayat Allah dibacakan kepadanya kemudian dia tetap menyombongkan diri seakan-akan dia tidak mendengarnya. Maka beri khabar gembiralah dia dengan azab yang pedih. [QS Al Jaatsiyah 8]

Dan apabila dia mengetahui barang sedikit tentang ayat-ayatKami, maka ayat-ayat itu dijadikan olok-olok. Merekalah yang memperoleh azab yang menghinakan. [QS Al Jaatsiyah 9]

Kemudian Kami jadikan kamu berada di atas suatu syariat (peraturan) dari urusan (agama itu), maka ikutilah syariat itu dan janganlah kamu ikuti hawa nafsu orang-orang yang tidak mengetahui. [QS Al Jaatsiyah 18]

Yang demikian itu, karena sesungguhnya kamu menjadikan ayat-ayat Allah sebagai olok-olokan dan kamu telah ditipuoleh kehidupan dunia, maka pada hari ini mereka tidak dikeluarkan dari neraka dan tidak pula mereka diberi kesempatan untuk bertaubat. [QS Al Jaatsiyah 35]

Maka apakah orang yang berpegang pada keterangan yangdatang dari Rabbnya sama dengan orang yang (syaitan) menjadikan dia memandang baik perbuatannya yang buruk itu danmengikuti hawa nafsunya? [QS Muhammad 14]

Dan sesungguhnya Kami benar-benar akan menguji kamu agar Kami mengetahui orang-orang yang berjihad dan bersabar di antara kamu, dan agar Kami menyatakan (baik buruknya) hal ihwalmu. [QS Muhammad 31]

Hai orang-orang yang beriman, taatilah Allah dan taatilah Rasul dan janganlah kamu merusakkan (pahala) amal-amalmu. [QS Muhammad 33]

Janganlah kamu lemah dan minta damai padahal kamulah yang di atas dan Allah pun bersamamu dan Dia sekali-kali tidak akan mengurangi pahala amal-amalmu. [QS Muhammad 35]

Muhammad itu adalah utusan Allah dan orang-orang yang bersama dengan dia adalah keras terhadap orang-orang kafir, tetapi berkasih sayang sesama mereka. Kamu lihat mereka ruku' dan sujud mencari karunia Allah dan keridhaan-Nya, tanda-tanda mereka tampak pada muka mereka dari bekas sujud.

Demikianlah sifat-sifat mereka dalam Taurat dan sifat-sifat mereka dalam Injil, yaitu seperti tanaman yang mengeluarkan tunasnya maka tunas itu menjadikan tanaman itu kuat lalu menjadi besarlah dia dan tegak lurus di atas pokoknya; tanaman itu menyenangkan hati penanam-penanamnya karena Allah hendak menjengkelkan hati orang-orang kafir (dengan kekuatan orang-orang mukmin).

Allah menjanjikan kepada orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal yang saleh di antara mereka ampunan dan pahala yang besar. [QS Al Fath 29]

Maksudnya: pada air muka mereka kelihatan keimanan dan kesucian hati mereka.

Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mendahului Allah dan Rasulnya dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui. [QS Al Hujuraat 1]

Maksudnya orang-orang mukmin tidak boleh menetapkan sesuatu hukum, sebelum ada ketetapan dari Allah dan RasulNya.

Inilah yang dijanjikan kepadamu,(yaitu) kepada setiap hamba yang selalu kembali (kepada Allah) lagi memelihara (semua peraturan-peraturan-Nya) [QS Qaaf 32]

Semoga Yang Maha Kuasa melindungi agama kita. Aamiin.

Bagikan
Anda pembaca ke: 1352
Mari bagikan di facebook.

XtGem Forum catalog